Banner Iklan

DPRD Bombana Ingatkan Netralitas ASN dalam Pilkades

 

KilasSultra.com.-BOMBANA- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bombana mewanti Aparatus Sipil Negara (ASN) agar netral dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa serentak di Bombana

Kenetralan ASN dianggap penting untuk menjaga marwah dan tegaknya proses demokrasi enam tahunan itu, dalam pemilihan pemimpin di tingkat desa se Kabupaten Bombana.

Jum’at, 21 Januari 2022, DPRD Kabupaten Bombana menggelar Rapat Dengar Pendapat dengan mengundang Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) selaku leading sector kegiatan itu.

Anggota DPRD Bombana Ashari Usman mengatakan  setidaknya ada tiga alasan kenapa ASN ini harus netral dalam pilkades

“Pertama karena tanggungjawabnya sebagai pelayan publik, kedua merupakan objek pengawasan dan ketiga karena kewenangan dan kekuasaannya.” Tutur Ashari

Politisi partai Nasdem itu  menuturkan, sebagai pelayan public, ASN harus menjaga marwah agar tidak terpengaruh dari kepentingan orang-perorang atau kelompok tertentu. Sebagai pengayom masyarakat ASN hendaknya tidak terpengaruh sirkulasi kekuasaan politik.

”Kemudian isu netralitas ASN ini menjadi salah satu objek pengawasan oleh Komisi ASN dan masyarakat pada umumnya.” tambahnya.

Lebih lanjut dia menjelaskan, dengan kewenangan dan kekuasaan yang dimilikinya, ASN menjadi kelompok yang sangat rentan dipengaruhi dan mempengaruhi serta berpihak pada salah satu pasangan calon.

“ASN memiliki modal simbolik dan kekuatan birokrasi juga punya kewenangan yang berdampak langsung pada pelayanan publik yang sewaktu-waktu bisa digunakan dalam Pilkades,” ungkapnya.

Sementara itu, Wakil ketua DPRD Bombana Iskandar menegaskan himbauan dan penyampaian atas netralitas ASN di Pilkades ini harus diseriusi oleh pemkab Bombana.

“Kami minta Pak Sekda sebagai jendral ASN di Bombana untuk terus mengingatkan ASN agar tidak ikut ikutan dalam urusan politik tingkat Desa. ASN sedapatnya  menjaga diri dan tetap  netral atau tidak berpihak pada salah satu kandidat,” ungkapnya saat pimpina RDP.

Wakil Ketua DPRD Bombana iskandar, SP saat Pimpin RDP terkait Pilkades/KilasSultra.com

 

Menanggapi masukan itu, Kepala Dinas PMD Kabupaten Bombana Hasdin Rata mengatakan pihaknya terus melakukan sosialisasi atas pelaksanaan pilkades Bombana. Dalam sosialisasi itu, penekanan agar ASN netral dalam pilkades

“Saya juga di berbagai kesempatan menyampaikan bahwa pemerintah daerah mulai dari saya sampai ke jajaran PNS non struktural sekalipun akan bersikap netral tidak berpihak pada calon kepala desa tertentu,” kata  Hasdin

Mantan Kabag Humas Pemkab Bombana itu mengatakan  ASN tetap berpedoman pada aturan terkait netralitas ASN, dan tidak terlibat dalam politik praktis. Melainkan tetap fokus menjalankan roda pemerintahan.

“Semua sudah jelas ada peraturan bahkan Undang-Undang sudah mengatur. Netralitas itu penting dan kami harapkan  pelaksanaan Pilkades serentak dapat berjalan dengan aman dan lancar,”harapnya.

Diketahui  pilkades serentak Kabupaten Bombana diikuti 106 desa di 22 Kecamatan di Kabupaten Bombana. Sesuai Jadwal, perhelatan enam tahuan itu akan digelar 22 Februari 2022. (Pariwara)

 

Tulis Komentar