Banner Iklan

PDAM Bombana Canangkan Pembayaran Digital. BNI Sebut Pertama Di Sultra

KilasSultra.com:BOMBANA-Satu lagi terobosan baru canangan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Thirta Dharma Kabupaten Bombana. Perusahaan Plat merah asuhan Doktor Arman itu, cetuskan pembayaran tagihan PDAM secara digital alias online.

Pemanfaatan teknologi ala smart city itu, tampak pada Selasa, 27 Januari 2021. Bertempat di kantor PDAM Bombana, Diretur PDAM Bombana, Doktor Arman meneken Nota perjanjian kerja sama dengan Bank BNI yang diwakili oleh kepala cabang BNI Kota Kendari, A. Muh. Jusuf.

Arman menjelaskan kini pelanggan tidak repot-repot lagi mengunjungi kantor PDAM bila membayar tagihan penggunaan air. “Cukup dirumah saja, lewat e-chanel Bank BNI Sebagai mitra kerja sama kami,” ujarnya saat memberi sambutan.

Optimalisasi pelayanan publik itu merupakan kiat tindak lanjut, setelah sebelumnya telah membuka loket-loket pembayaran di minimarket Bombana seperti Indomart dan alfa midi.

“Saya yakin masyarakat kita itu, bukan enggan atau tidak mau membayar tagihan PDAM. Tapi mungkin lupa atau sibuk. Makanya kami buka layanan ini untuk memudahkan masyarakat Bombana,” tambahnya.

Arman menjelaskan pembayaran tagihan PDAM kini banyak pilihan. Bisa lewat Bank BNI, ke minimarket sperti Alfa Mart dan indomart hingga loket yang ada di kantor PDAM Bombana.

“Saat ini sistem PDAM serba digital. Tidak ada celah manipulasi terkait penggunaan air. Semua menggunakan sistem perangkat aplikasi. Pengecekan dilakukan dengan cara scan atau foto meteran langsung oleh petugas lapangan. Jadi, tidak ada lagi sistem raih-raih,. Akuntability dan lebih transparan” tutur Arman.

Sementara itu, kepala BNI cabang Kendari A. Muh Jusuf memuji terobosan PDAM Bombana. Bahkan dirinya menyebut kota Kendari saja dengan pelanggan terbanyak, belum menggunakan aplikasi pembayaran online.

“Dalam waktu dekat akan Ready di Bombana. Saat ini tahap penyingkronan ITE. Ini lebih transparan, aman dan cepat. Bisa melalui Sms Bangking, ATM, internet banking hingga mobile bangking. Berbekal satu smart phone saja, bisa bayar tagihan PDAM,” ujar Muh Jusuf.

Sementara itu, Sekda Man Arfa mewakili Bupati Bombana H. Tafdil mengapresiasi kemajuan PDAM dibawah asuhan Doktor Arman. “Saya tahu betul bagaimana PDAM dulu. Tapi Alhamdulillah sekarang sudah banyak kemajuan dan perubahan. Optimalisasi pelayanan kian meningkat,” ulasnya.

Terkait hadirnya pembayaran digital, Man Arfa sangat mendukung program terssbut. ” Saat ini kita sudah masuk era digital. Tuntutan masyarakat juga semakin meningkat. Diantaranya ingin segala sesuatu itu mudah dilakukan. Hadirnya pembayaran digital iniadalah terobosan dan hal seperti ini yang di inginkan daerah. Apalagi dengan digital ini nilai akutabilitas dan transparannya lebih terukur, “tukasnya. (B)

Tulis Komentar