Rapimda Golkar: Heryanto Bupati Bombana 2024
KilasSultra.com:BOMBANA-Partai Golkar Kabupaten Bombana menggelar Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda), Sabtu 30 Oktober 2021 di kantor DPD II Golkar, Kelurahan Lauru Kecamatan Rumbia Tengah Kabupaten Bombana
Rapimda yang dirangkaikan dengan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) itu, menelorkan sejumlah keputusan politik.
Antara lain, konsolidasi persiapan Pemilu 2024, serta penetapan nama calon yang diusung Golkar pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Pemilihan Gubernur (Pilgub) serta Pemilihan Presiden (Pilpres)
Ketua Panitia Rapimda Golkar Bombana, Basmin menjelaskan untuk Pilpres 2024, DPD Golkar Bombana memutuskan Menko Perekonomian, Airlangga Hartato Sebagai calon presiden RI.
Sementara ditataran Pilgub Sulawesi Tenggara, nama anggota DPR RI Ridwan Bae direkomendasikan untuk maju sebagai calon gubernur.
Sedangkan untuk Pilkada Kabupaten Bombana 2024, nama Ketua DPD Golkar Bombana, Heryanto didaulat untuk maju sebagai Calon Bupati Bombana 2024.
“Keputusan penetapan Heryanto calon Bupati itu, tidak pernah berubah. Sejak musyawarah tingkat Kecamatan, musyawarah daerah hingga Rakerda dan Rapimda hari ini. Semua kader bulat, mengusung pak ketua untuk jadi Bupati Bombana 2024” tegas Basmin
Pernyataan Basmin itu, dikuatkan Nasaruddin selaku Sekretaris DPD Golkar Bombana. Saat konferensi persnya, Nasar kembali menegaskan nama-nama yang diusung untuk Pilpres, Pilgub dan pilkada 2024.
“Bapak Airlangga Hartato sebagai Calon Presiden kita, Bapak Ir.Ridwan Bae Calon gubernur serta Bapak Heryanto, SKM sebagai calon Bupati Bombana,” ujar Nasar saat bacakan hasil keputusan Rapimda Golkar Bombana.
Sebelumnya, Ketua DPD Golkar Bombana, Heryanto menegaskan akan mengemban semua amanah yang bakal diputuskan dalam Rakerda dan Rapimda.
“Sebagai ketua, saya harus menjalankan apa yang akan diamanahkan dalam Rakerda dan Rapimda nanti. Saya harus lakukan sebagaimana yang mereka harapkan,” ujarnya.
Selain membidik Pilkada, Golkar Bombana juga merumu sejumlah strategi hadapi Pemilu legislatif 2024. Dengan memasang target lima kursi atau tiap dapil dapat satu kursi. (B)