Banner Iklan

Pemkab Bombana kukuhkan Validasi Data KPM I 2024

 

KilasSultra.com-Bombana- Pemerintah kabupaten Bombana sukses mengukuhkan validasi data Keluarga Penerima Manfaat (KPM] Tahap I tahun 2024. Kesuksesan itu ditandai dengan penandatanganan berita acara verifikasi dan validasi data

Bertempat di Ruang Rapat Kantor Bappeda Bombana, Kamis 25 Januari 2024, Penandatanganan berita acara itu melibatkan dua instasi pemkab Bombana yakni Dinas Ketahanan Pangan, Baadan perencanaan pembangunan Daerah (Bappeda) serta Perum BULOG Cabang Bombana

Sinergi antara Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bombana, BAPPEDA serta Perum BULOG Cabang Bombana telah berhasil menyelesaikan proses verifikasi dan validasi data sehingga hari itu diteken berita acara

Penandatanganan berita acara tersebut dihadiri oleh para pejabat dari perwakilan dari ketiga lembaga. Sebagai bentuk komitmen guna memastikan data yang akan digunakan untuk distribusi bantuan pangan tepat sasaran dan efisien.

 

 

Kepala Bappeda Bombana Husrifnah mengatakan Kolaborasi antara 3 lembaga terkait menjadi kunci kesuksesan dalam memastikan bahwa data KPM yang diverifikasi dan validasi sesuai dengan standar yang ditetapkan.

“Secara intensif melakukan verifikasi dan validasi data KPM untuk memastikan bahwa bantuan pangan tahap 1 tahun 2024 benar-benar diterima oleh keluarga yang membutuhkan,” tandasnya

Proses verifikasi dan validasi dilakukan dengan tingkat transparansi dan akuntabilitas tinggi, dengan memastikan bahwa setiap tahapan dalam proses tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.

Rencananya, setelah penandatanganan berita acara, akan dilakukan persiapan pemeriksaan kualitas, sekaligus lounching penyaluran bantuan pangan beras tahap I

Proses distribusi atau penyaluran bantuan pangan beras kepada KPM itu akan dilakukan oleh pihak transporter yang ditunjuk yakni PT. POS Indonesia.

 

 

Sementara itu, Rusli, Kepala Bidang Distribusi dan Cadangan Menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam proses verifikasi dan validasi data ini

Menurutnya  kerjasama lintas sektoral ini harus berkelanjutan karena dianggap penting dalam mewujudkan system penyaluran bantuan yang tepat sasaran.

“ini upaya pemerintah dalam membantu masyarakat yang benar benar membutuhkan dan tepat sasaran. Kita berharap kerjasama yang baik ini dapat berlanjut pada tahap dan program bantuan pangan selanjutnya,” tandasnya. (ADV)

 

.

 

Tulis Komentar