Menkop UKM Teten Masduki Kunjungi Sultra. Buka Pameran di Buton Tengah
KilasSultra.com. BUTON TENGAH -Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki berkunjung di Provinsi Sulawesi Tenggara, Sabtu 10 September 2022.
Kehadirannya di Bumi anoa dalam rangka membuka pameran Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Buton Tengah.
Setibanya di negeri seribu gua itu, Menkop UKM bersama rombongan diajak mengunjungi beberapa tempat potensial pengembangan UMKM berbasis koperasi.
Diantaranya Kampung Teri Medan di Desa Terapung, Waburense, hingga spot penangkaran Lobster di Desa Wakambangura
Teten mengatakan Kabupaten Buton Tengah berpotensi mengembangkan tiga komoditas laut bernilai tinggi, yaitu lobster, teri, dan rumput laut sebagai produk unggulan daerah.
“Ada tiga yang cukup potensial Di Buton Tengah. Pertama teri, lalu budi daya lobster dan rumput laut,” ujarnya saat acara Dialog Bersama Pelaku UKM dan Koperasi Buton Tengah
Teten menjabarkan Indonesia perlu mencontoh negara lain dalam pengembangan komoditas unggulan. Seperti Norwegia yang pendapatan negaranya didominasi dari komoditas ikan salmon atau Selandia Baru yang fokus mengembangkan olahan dari sapi termasuk daging dan susu.
“Kita harus mencontoh mereka karena fokus pada keunggulan domestiknya. Tapi juga harus didukung melalui riset dan inovasi karena Indonesia ini punya kondisi yang berbeda-beda dan harus disesuaikan,” ucap Menkop UKM.
Berdasarkan data Pemkab Setempat, Buton tengah memiliki 14.747 pelaku UMKM serta 66 Koperasi Simpan Pinjam
Gubernur Sulawesi Tenggara. H. Ali Mazi mengatakan akan mendorong Kabupaten Buton Tengah, untuk mengembangkan tiga komoditas laut yang disampaikan Teten Masduki. Yakni Lobster, Teri Waburense, dan Rumput Laut sebagai produk unggulan daera
“Pak Menteri ini perlu didukung karena ternyata Teri Medan itu ambil bahan bakunya dari Teri Waburense,” pinta Gubernur Ali Mazi.
Sementara itu, Pj. Bupati Buton Tengah, Muhammad Yusup, mengaku Senang kehadiran menkop UKM dan Rombongan diwilayahnya.
Ia mengenalkan titik lokasi pelaksanaan pameran Koperasi, Usaha Mikro Kecil Menengah, dan pariwisata se-Sulawesi Tenggara dipusatkan di Lombe atau Lakudo.
Yusup mengatakan kedatangan Menkop UKM membawa Konsultan Koperasi. Konsultan itu akan memberikan edukasi kepada para pelaku Koperasi di Buton Tengah, khsususnya terkait program besar pembentukan Koperasi Modern, yang pertama di Sulawesi Tenggara.
“Inilah koperasi modern. Kita akan buat satu koperasi dengan anggota yang banyak yang di dalamnya ada divisi-divisi. Inilah nanti yang akan menopang perekonomian daerah,” ujarnya
“Kegiatannya adalah menghimpun para masyarakat pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah. Dilokasi wisata, dan masyarakat disekitar wisata itu yang akan menjadi anggotanya,” tukas Muhammad Yusup. (B)