Banner Iklan

Kini, Roda Empat Bisa ke Pulau Masaloka. Uji coba perdana, Tafdil Sebrangkan Mobil DT I K

-KilasSultra.com-BOMBANA-Pulau Masaloka, Kecamatan Masaloka Raya Kabupaten Bombana akhirnya bisa diaksesi kenderaan roda empat.

Rabu, 26 Juli 2022, Bupati Bombana H. Tafdil meresmikan satu unit Kapal bertype Landing Craft Tank atau LCT mini. Kapal tersebut dibuat khusus untuk angkutan penyebrangan roda dua dan roda empat tujuan Pulau Masaloka.

Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti, ritual pemecahan kendi, hingga uji coba perdana menyebrangkan Mobil dinas Pajero sport DT 1 K tujuan Masaloka.

Pulau Masaloka memiliki luas 2,66 Kilometer persegi. Membentuk satu Pemerintahan Kecamatan yang dihuni lima desa. Masing-masing, Desa Masaloka, Desa Masaloka Timur, Desa Masaloka Barat, Desa Masaloka Selatan serta Desa Batu Lamburi

Sebelumnya, tidak satupun mobil yang nampak dipulau itu. Hanya roda dua yang terlihat lalu lalang. Akses transportasi atau angkutan penyebrangan jadi kendala bagi roda empat ke pulau yang jaraknya sekira 6 Mil dari Rumbia Ibukota Bombana.

“Saya bahagia sekali. Artinya, sesuatu yang ditunaikan sebelum kita berakhir, itu berarti suatu kepuasan. Sama dengan ini, saya pernah janji kemudian dipenuhi,” ujar Bupati Bombana H.Tafdil saat memberi sambutan di Pulau Masaloka.

Tepat pukul 14.17 Wita, Mobil Dinas DT 1 K resmi mendarat di Pulau Masaloka. Waktu tempuh sekitar satu jam perjalanan dilaut. Ketika star dari Pelabuhan Kapal ferry Kasipute wilayah ibu kota Kabupaten Bombana.

Selain memuat satu unit mobil, uji coba Kapal LCT mini milik pemkab Bombana itu, ikut memuat dua unit kenderaan sepeda motor. “Kapal ini bisa memuat alat kenderaan berat sekelas PC 100,” ujar Ramsi Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bombana.

Bupati Bombana H. Tafdil, tiba di masaloka Raya menumpang Kapal LCT mini dengan Mobil DT 1 K
Bupati Bombana H. Tafdil, tiba di masaloka Raya menumpang Kapal LCT mini dengan Mobil DT 1 K

Dia menjelaskan untuk uji coba perdana, masih menggunakan dermaga Ferry Kasipute. Namun kedepan, kata mantan Camat Rumbia Tengah ini, akan dibuatkan dermaga khusus di Desa Batu Sempe Kecamatan Rumbia Tengah.

Baca Juga  DPRD Bombana Cetuskan Perda Perlindungan Tenaga Kerja Lokal

Hadirnya Dermaga Batu Sempe itu akan memangkas rentang kendali. Kata Ramsi, rute Masaloka-Batu sempe dapat ditempuh cukup 20 menit saja.

“Seperti dikatakan Bapak Bupati Tadi, Bahwa pembangunan dermaga lecengan kapal di Batu sempe akan diupayakan dianggarkan di APBD Perubahan tahun ini. Bila itu jadi, maka waktu tempuh cukup 20 menit saja, sudah tiba” paparnya

Ramsi menambahkan, kehadiran Kapal LCT mini, melengkapi dua kebutuhan masyarakat Masaloka Raya yang sudah diakomodir sebelumnya. Yakni keberadaan listrik serta air bersih alias air tawar yang kini sudah dinikmati masyarakat

Mewakili Masyarakat setempat, Camat Masaloka Raya, Haeruddin mengaku senang hadirnya kapal LCT mini rute Masaloka itu. ” Kami senang. Ini yang ditungu-tungu masyarakat. Memperlancar mobilitas serta menumbuhkan ekonomi warga,” tukasnya. (B)

Tulis Komentar