KilasSultra-BOMBANA-Strategi Pengelolaan informasi publik yang efektif terus digenjot pihak Dinas Komunikasi dan Informatika (diskominfo) Kabupaten Bombana.
Strategi dirancang untuk memenuhi standar berupa transparan, akuntabel, dan responsif dalam memanfaatkan berbagai platform digital dalam menyampaikan informasi kepada publik.
Fadlan, Kepala bidang informatika Diskominfo Kabupaten Bombana Fadlan telah merancang berbagai langkah strategis untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan informasi, yang mencakup penggunaan teknologi informasi, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, serta keterlibatan masyarakat dalam proses pengelolaan informasi.
Salah satu strategi utama dalam pengelolaan informasi publik di Kabupaten Bombana adalah pemanfaatan teknologi informasi yang memadai untuk menyebarluaskan informasi kepada masyarakat.
“Pemerintah Kabupaten Bombana telah mengembangkan berbagai platform digital, seperti website resmi, aplikasi mobile, serta media sosial, yang bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengakses informasi yang diperlukan,” ujar fadlan saat Sosialisasi Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik dalam Lingkup Pemerintah Kabupaten Bombana. Selasa 15 Oktober 2024
Platform-platform digital ini memungkinkan masyarakat untuk mengakses berbagai informasi penting terkait kebijakan pemerintah, program pembangunan, layanan administrasi, serta informasi lainnya.
Misalnya, website Pemerintah Kabupaten Bombana menyajikan informasi terkait dengan pengumuman, jadwal kegiatan pemerintahan, serta lowongan pekerjaan.
“canangan itu untuk memudahkan masyarakat dalam memperoleh informasi secara cepat tanpa harus datang langsung ke kantor pemerintah.” Ujar Fadlan
Dirinya mengakui salah satu tantangan dalam pengelolaan informasi publik yang efektif adalah minimnya pemahaman dan keterampilan para ASN dalam menggunakan teknologi informasi dan komunikasi.
“Untuk itu, Dinas Kominfo Kabupaten Bombana terus melakukan sosialisasi kepada ASN di berbagai instansi pemerintah seperti yang dilakukan saat ini,” tandasnya
Fadlan menegaskan dengan peningkatan kapasitas SDM, diharapkan ASN dapat lebih efektif dalam mengelola informasi dan komunikasi publik, baik melalui platform digital maupun saluran komunikasi lainnya.
ASN yang terlatih juga dapat lebih mudah dalam merespons pertanyaan atau permintaan informasi dari masyarakat dengan cepat dan akurat.
Selain itu, peningkatan kemampuan komunikasi juga penting agar informasi yang disampaikan dapat dipahami dengan jelas oleh masyarakat. ASN yang mampu mengkomunikasikan informasi dengan baik akan berkontribusi pada terciptanya transparansi dan akuntabilitas pemerintahan, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
Fadlan mengatakan di era digital saat ini, media sosial merupakan salah satu saluran utama dalam penyebaran informasi. Pemerintah Kabupaten Bombana memanfaatkan platform media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter untuk menyampaikan berbagai informasi penting kepada masyarakat. Pengelolaan media sosial yang efektif menjadi strategi penting dalam meningkatkan keterbukaan informasi dan mempermudah interaksi antara pemerintah dan masyarakat.
“Penting untuk menciptakan konsistensi dalam pengelolaan media sosial, baik dari segi konten maupun waktu posting. Setiap instansi pemerintah di Kabupaten Bombana diharapkan untuk aktif dalam memberikan update informasi yang relevan dan akurat melalui media social,” jelasnya
“Kami juga ikut serta menanggapi pertanyaan atau keluhan masyarakat dengan cepat. Pengelolaan media sosial yang terintegrasi dan responsif akan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam berbagai kegiatan pemerintahan serta mendorong terciptanya komunikasi yang lebih baik antara pemerintah dan masyarakat,” tabahnya lagi
Fadlan juga menyebutkan Keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan informasi publik sangat penting untuk memastikan bahwa informasi yang disampaikan relevan dan sesuai dengan kebutuhan mereka. Oleh karena itu, pemerintah Kabupaten Bombana terus mendorong partisipasi masyarakat dalam berbagai proses pengambilan keputusan melalui platform yang ada. Salah satunya adalah dengan membuka ruang bagi masyarakat untuk memberikan masukan, saran, atau kritik terhadap program dan kebijakan yang diambil oleh pemerintah.
Pemerintah Kabupaten Bombana juga rutin mengadakan dialog publik, diskusi terbuka, atau focus group discussion (FGD) untuk menggali aspirasi masyarakat terkait kebijakan yang sedang atau akan dijalankan.
Melalui dialog ini, masyarakat dapat menyampaikan pandangan dan harapan mereka, serta memperoleh informasi yang lebih jelas mengenai kebijakan yang diambil oleh pemerintah.
“Dengan adanya keterlibatan aktif dari masyarakat, pemerintah dapat lebih mudah menyampaikan informasi yang dibutuhkan dan mendapatkan umpan balik yang konstruktif untuk perbaikan pelayanan publik di masa mendatang,” terang fadlan
Sisi lain lanjut Fadlan yakni Strategi pengelolaan informasi publik yang efektif juga melibatkan prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam penyampaian informasi.
Dia menyebutkan Pemerintah Kabupaten Bombana berkomitmen untuk menyediakan informasi yang jujur, akurat, dan terbuka mengenai berbagai kebijakan dan program pemerintah. Setiap instansi pemerintah diharapkan untuk menyampaikan informasi dengan jelas dan terperinci agar masyarakat dapat memahaminya dengan baik.
“Penyampaian informasi yang transparan dan akuntabel akan mengurangi potensi penyalahgunaan kewenangan serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Selain itu, transparansi juga mendorong masyarakat untuk lebih aktif berpartisipasi dalam proses pengawasan dan pengambilan keputusan yang berkaitan dengan kebijakan public,” paparnya
(ADV)