Gaungkan BLK Internasional, Ali Mazi Hibahkan Lahan Pemprov
KilasSultra.com:KENDARI-Gubernur Sulawesi Tenggara H. Ali Mazi janjikan lahan baru untuk pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Kendari. Sumbangan Lahan Pemerintah Provinsi itu, untuk membangun BLK yang bertaraf Internasional.
Prospek itu disampaikan Ali Mazi saat membuka paket pelatihan kerja perdana di Aula BLK kota Kendari, Rabu 3 Februari 2021.
Alimazi mengatakan, dirinya sudah bicara dengan Kepala BLK Kendari, La Ode H. Polondu serta Dirjen Ketenagakerjaan terkait tujuan hibah lahan tersebut.
“Bagaimana kita membangun gedung yang bisa memfasilitasi tenaga kerja. Serta bisa membantu pelatihan yang lebih banyak lagi,” ujarnya.
Rencananya, hibah lahan akan direalisasikan secepatnya di tahun ini. “Akan di selesaikan pada tahun 2021 ini. Saat ini Sekda Pemprov Sultra sedang memprosesnya.” pungkas Ali Mazi
Politisi Nasdem itu berharap BLK kota Kendari dapat memberikan stimulus agar terciptanya lapangan kerja di wilayah Sulawesi Tenggara.
“Insya Allah, orang-orang yang sedang mengikuti pelatihan di BLK hari ini, dapat menciptakan lapangan pekerjaan, kelak nanti”
Terpisah, Kepala BLK Kendari La Ode H. Polondu mengatakan, paket pelatihan perdana tahun 2021 sebanyak 28 paket. Dengan peserta sebanyak 128 orang.
“Insya Allah tahun ini kita akan laksanakan 10 paket pelatihan sampai bulan November 2021 baik Institusional Boarding, Non Boarding maupun Non Institusional. Kita lakukan secara mobile training di semua daerah di Sultra,” ucapnya
Dengan sasaran, dapat menciptakan angkatan kerja Sultra memiliki keterampilan serta keahlian yang kompeten.
La Ode H. Polondu menjabarkan data; BLK Kendari di tahun 2021, ini menargetkan pelatihan berbasis kompetensi bagi 1.168 orang calon pencari kerja melalui 73 paket pelatihan, yang terdiri dari 50 paket Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) Institutional Non Boarding, tiga paket PBK Institutional Boarding, dan 20 paket PBK Non Boarding yang diselenggarakan di kabupaten/kota se-Sultra.
“Non Institutional kita laksanakan secara mobile (bergerak) di desa-desa di seluruh kabupaten di Sultra, ditambah 10 paket pelatihan produktivitas,” jelas La Ode H. Polondu.
Sementara itu, untuk pelatihan bertaraf Internasional, BLK Kendari menyesuaikan kondisi kemajuan ketenagakerjaan, sebab tenaga kerja asing yang masuk di wilayah Sultra, secara kultural mereka memahami karateristik masyarakat dan nilai-nilai sosio-kultural Sultra.
Khusus pelatihan yang dibuka secara resmi oleh Gubernur Ali Mazi ini akan berlangsung selama 30 hari dan dibimbing oleh pelatih berpengalaman dan bersertifikat keahlian khusus. Selama 30 hari itu, setiap hari, para peserta akan berlatih delapan jam. Pemadatan waktu pelatihan berguna agar efektif menyerap pengetahuan dan membangun kreatifitas.
“Sebagai upaya mengurangi angka pengangguran dan memberikan manfaat bagi masyarakat yang sekaligus bagian Pemulihan Ekonomian Nasional akibat pandemi Covid-19. Kreasi para peserta akan diperlihatkan kepada Gubernur Ali Mazi pada Mei 2021 mendatang,” jelas La Ode H. Polondu.
Untuk region Sultra, PBK Institusional yang diselenggarakan BLK Kendari ini adalah tahap pertama. Kejuruan yang dilatihkan berupa surveyor, pengelolaan administrasi perkantoran, sistem operasi komputer, desain grafis, asisten pembuat pakaian, teknisi handphone, menjahit pakaian wanita, dan tata kecantikan kulit.
Pelatihan Non Boarding adalah pelatihan yang tidak memfasilitasi atau mewajibkan peserta untuk menginap atau tinggal di asrama pelatihan. Pelaksanaan pelatihan dilakukan pada jam kerja setiap hari Senin-Jumat. Biasanya pelatihan ini diikuti oleh peserta yang berdomisili dekat dengan tempat penyelenggara pelatihan.
BLK Kendari menggratiskan seluruh fasilitas yang diberikan dalam Pelatihan Non Boarding, meliputi: konsumsi selama pelatihan; dana transport peserta dari lokasi asal ke tempat pelatihan selama pelatihan (pergi-pulang); uang saku sebesar Rp. 500.000; modul pelatihan; baju kerja; safety shoes/sepatu kerja (disesuaikan dengan jenis pelatihan yang diikuti); asuransi; sertifikat pelatihan; dan sertifikat kompetensi (jika lulus Ujian Kompetensi).
Pelatihan Boarding, adalah pelatihan yang mewajibkan peserta pelatihan menginap di asrama sampai waktu/durasi pelatihan yang diikuti selesai. Pelaksanaan pelatihan dilakukan pada jam kerja, setiap hari Senin-Jumat (hari Sabtu optional). Fasilitas yang diberikan juga gratis —sebagaimana pada Pelatihan Non Boarding— kecuali penginapan atau diasramakan. (ADV)