Dinas Kesehatan Bombana Bentuk Tim TPCB
KilasSultra.com-BOMBANA– Dalam rangka meningkatkan respon dan efektivitas penanganan masalah kesehatan masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten Bombana resmi membentuk Tim Tanggap Darurat Penanggulangan Bencana Kesehatan (TPCB) 8 Januari 2024
Pembentukan tim ini menjadi langkah strategis untuk mengoptimalisasi penanganan Kesehatan masyarakat dalam menghadapi berbagai situasi darurat kesehatan, termasuk wabah penyakit, bencana alam, dan kondisi darurat lainnya.
Pentingnya keberadaan Tim TPCB di Kabupaten Bombana semakin mendesak seiring dengan meningkatnya ancaman kesehatan yang berpotensi mempengaruhi masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan Bombana Darwin mengatakan pembentukan Tim TPCB ini adalah langkah proaktif untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan respon cepat terhadap situasi darurat kesehatan.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat mendapat perlindungan maksimal dalam situasi yang tidak terduga.” tandasnya
Tim TPCB terdiri dari berbagai profesional kesehatan, termasuk dokter, perawat, ahli gizi, dan tenaga kesehatan masyarakat.
Selain itu, tim ini dapat melibatkan relawan atau organisasi non-pemerintah hingga komunitas lokal. Dengan beragam latar belakang keahlian, diharapkan tim ini mampu memberikan penanganan yang komprehensif dan efektif.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bombana, Darwin mengatakan Tugas utama Tim TPCB meliputi, pemantauan Kesehatan, Edukasi masyarakat, intervensi Kesehatan, respon cepat dan Kolaborasi
“Pemantauan Kesehatan seperti melakukan pemantauan dan surveilans terhadap penyakit yang berpotensi menjadi wabah,” tandasnya
Sementara edukasi masyarakat dengan menyebarluaskan informasi dan edukasi mengenai langkah-langkah pencegahan dan penanganan penyakit.
Sementara Intervensi Kesehatan berupa melaksanakan intervensi kesehatan yang diperlukan, seperti vaksinasi dan penyuluhan.
“Tugas TPCB selanjutnya adalah Respon Cepat yakni Menyiapkan tim untuk melakukan respon cepat saat terjadi bencana atau wabah penyakit,” tambah darwin
Sementara makna kolaborasi adalah bekerjasama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, organisasi internasional, dan lembaga swadaya masyarakat.
Darwin menargetkan setelah pembentukan, Tim TPCB akan me;akukan kegiatan pertama dengan menyambangi beberapa lokasi yang rawan bencana dan penyebaran penyakit.
Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah penyuluhan mengenai kesehatan lingkungan dan pencegahan penyakit.
“Melalui edukasi, kami berharap masyarakat dapat lebih memahami pentingnya menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan. Ini adalah langkah awal yang sangat penting dalam mencegah terjadinya wabah penyakit,” ungkap Darwin
Ditanya terkait pelatihan dan pengembangan Kapasitas Tim. Darwin menambahkan timnya sudah Oke. Namun begitu dia mengatakan selain kegiatan langsung di lapangan, Dinas Kesehatan juga menjadwalkan pelatihan untuk anggota Tim TPCB.
Dengan adanya Tim TPCB, Dinas Kesehatan berharap dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap sistem kesehatan yang ada. Tim ini diharapkan dapat berperan aktif dalam memberikan informasi dan bantuan yang diperlukan, serta menanggapi setiap ancaman kesehatan dengan cepat dan efektif.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam menjaga kesehatan lingkungan dan melaporkan jika ada situasi darurat kesehatan di sekitar mereka. Kesadaran dan partisipasi masyarakat adalah kunci keberhasilan program ini,” ujar darwin
Selain itu, Dinas Kesehatan juga meluncurkan inisiatif penguatan mutu layanan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP). Upaya ini bertujuan untuk memastikan bahwa layanan kesehatan dasar di seluruh wilayah Kabupaten Bombana sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Penguatan mutu layanan FKTP melibatkan pelatihan rutin bagi tenaga kesehatan, peningkatan infrastruktur fasilitas kesehatan, dan peningkatan sistem pengelolaan data pasien. Dengan langkah-langkah ini, diharapkan masyarakat Kabupaten Bombana akan mendapatkan akses lebih baik dan layanan kesehatan yang berkualitas.
Pembentukan Tim TPCB dan penguatan mutu layanan FKTP merupakan langkah konkret Pemerintah Kabupaten Bombana untuk memastikan pelayanan kesehatan yang aman, berkualitas, dan dapat diandalkan bagi seluruh penduduk. (ADV)